NGANJUK - Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk terus melakukan persiapan untuk rencana vaksinasi Covid-19. Persiapan tersebut meliputi pelatihan petugas Vaksinator dan persiapan sarana prasarana vaksinasi.
S. Kundariana, SST., M.MKes. Kasi Survim (survailans dan imunisasi) menyampaikan Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk telah menyiapkan puluhan orang tenaga kesehatan sebagai Vaksinator yang terdiri dari Dokter, Perawat dan Bidan, mereka telah mendapatkan pelatihan Penyuntikan Vaksin Covid-19. Vaksinator ini tersebar di 20 Puskesmas dan Rumah Sakit di Kabupaten Nganjuk.
Kundariana menyampaikan nantinyanya dalam pelaksanaan Vaksinasi dilakukakan di 20 Puskesmas Se-Kabubaten Nganjuk dan 3 Rumah Sakit yakni RSUD Nganjuk, RSUD Kertosono dan RS Bhayangkara Nganjuk.
Kundariana menjelaskan Vaksinasi Covid 19 berbeda dengan vaksin pada umumnya dikarenakan wabah covid ini baru pertama kali terjadi di dunia, diperlukan ketelitian dan kesiapan yang ektra dalam melaksanakan Vaksinasi, maka dari itu Kundariana meminta semua pihak kooperatif dan mematuhi intruksi Vaksinator dalam pelaksanaan Vaksinasi nanti.
Vaksinasi Covid 19 akan dilakukan dengan memanfaatkan teknologi Informasi, Pihak puskesmas akan membuat daftar masyarakat yang akan mendapatkan Vaksin dan selanjutnya masyarakat akan mendapatkan pemberitahuan melalui SMS Blast, terkait jadwal, hari, jam dan lokasi pemberiaan Vaksin.
Setelah disuntikan Vaksin untuk sementara waktu masyarakat tidak diperkenankan meninggalkan lokasi untuk beberapa saat, melainkan harus menunggu terlebih dahulu selama kurang lebih 15 menit untuk observasi, dan apabila tidak ada gejala ataupun keluhan setelah di vaksinasi maka yang bersangkutan bisa meninggalkan pos pelayanan atau di perkenankan pulang dengan membawa kartu imunisasi atau sertifikat imunisasi yang bisa di cetak langsung di tempat.
Kundariana juga menyampaikan yang menjadi prioritas Vaksinasi yakni tenaga kesehatan, Polri, TNI, Tokoh Agama, Petugas Pelayanan Publik dan Masyarakat yang tinggal di daerah yang resiko tinggi
Kundariana juga menegaskan penyiapan sarana dan prasarana ini menjadi penting terlebih saat ini Dinas Kesehatan memiliki 74 Cold chain (tempat penyimanan Vaksin) baik yang ada di puskesmas dan Rumah Sakit, setidaknya masih dibutuhkan 3 tambahan Cold Chain supaya bisa menyimpan Vaksin dalam jumlah banyak, yang saat ini sudah diusulkan melalui APBD dan juga mendapat bantuan dari pusat sebanyak 3 buah. (Roy)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Magang |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi